Jumat, 18 Maret 2011

TENTANG CEMBURU

Gue iseng dan penasaran aja cari tentang cemburu dan gue pikir sekaligus aja gue
posting. Lo semua pasti pada pernah ngerasain cemburu dan dicemburuin kan, nah sekarang lo semua baca aja posting ini biar tau asal dan gimana caranya buat ngehilanginnya okeeee :D         



Sifat cemburu ini adalah naluri manusia yang sememangnya amat sukar dibendung.Ramai yang beranggapan bahwa orang perempuan kuat cemburu. Sebenarnya dalam soal ini,lelaki atau wanita, sifat cemburu ini ada pada setiap manusia.Cuma kamu perlu bijak dalam mengawal perasaan cemburu.Jadi fikir-fikirkanlah yang mana baik dan yang mana buruk.
Cemburu juga dapat diartikan berpindahnya rasa kasih sayang ke orang lain atau ke suatu benda yang membuat Anda merasa dinomor-duakan bahkan mungkin dianggap tak ada.Jika ada orang yang belum pernah merasakan cemburu berarti ia belum pernah merasakan arti kata cinta. Ia belum pernah merasakan cinta karena ia belum pernah memperhatikan orang lain.
Rasa cemburu itu juga bisa dikatakan sebuah emosi negatif yang timbul karena rasa tidak percaya pada pasangan.Ketidakpercayaan tersebut membuat rasa tidak aman pada diri,lalu muncul rasa cemburu.Terkadang saat cemburu Anda bisa mengendalikannya,tapi kadangkala tidak.

Alasan pasangan Anda cemburu,mungkin saja karena pengalaman masa lalu.Dimana ia kurang diperhatikan atau bahkan ditinggalkan orang-tuanya.Dan bisa juga karena ia pernah ditipu oleh mantan kekasih atau sahabat dekatnya.

Nah,Cemburu Tanda Sayang Tapi Jangan Berlebihan

Dalam sebuah perhubungan,tidak salah jika ada perasaan marah atau cemburu karena ia sudah adat cuma jangan berlebihan.
Emosi marah tidak harus menguasai diri karena ia hanya akan mendatangkan keretakan dalam hubungan.
Mengikut kajian pakar,hampir 80 peratus keretakan dalam perhubungan berpuncak apabila perasaan marah dijadikan perasaan utama.Ini berlaku apabila setiap kali wujud krisis dalam hubungan,setiap pasangan akan mula berfikir untuk memutuskan hubungan dan mencari pengganti yang mungkin lebih memahami perasaan diri yang sebenarnya.
Kadangkala masalah kecil diperbesarkan sedangkan masalah itu boleh diselesaikan dengan berbincang antara satu sama lain.Tetapi apabila perasaan marah sudah menguasai diri dan hubungan berakhir, lazimnya ia berlaku dengan alasan tiada jodoh dan sefahaman.
Memang benar jodoh itu di tangan Tuhan tetapi kita berhak berusaha agar jodoh kekal bersama orang tersayang.
Tetapi jangan hanya sebelah pihak saja berusaha.Usaha mesti dilakukan kedua-dua pihak untuk mendapatkan hasil lebih memuaskan.
Satu lagi perasaan yang perlu diatasi adalah cemburu.Tidak salah untuk rasa cemburu tetapi biarlah berpada-pada.Memang benar cemburu tandanya sayang tetapi jangan melampaui batas.
Tidakkah rasa sia-sia hubungan yang dijalin sekian lama terputus begitu saja hanya disebabkan cemburu pada pasangan?
Ramai yang memperkatakan soal cemburu malah berbagai cara untuk mengekang perasaan cemburu daripada terus menyelubungi hidup.
Terdapat dua langkah yang boleh diambil untuk mengelakkan perasaan cemburu mengawal hidup kita yaitu ”jujur dan setia”.
Memang ada perkara yang tidak memungkinkan kita berterus terang tapi bagi mengelakkan pasangan memikirkan perkara yang bukan-bukan,lebih baik jujur dan berterus terang dengan pasangan bagi mengelakkan perselisihan faham berterusan.
Jika jujur pada pasangan, sudah pasti dia akan menaruh kepercayaan dan mengekalkan perhubungan itu hingga ke akhir hayat.
Kesetiaan juga memainkan peranan penting karena jika kita sayangkan pasangan,sudah pasti kita juga akan setia padanya.
Jika sayangkan seseorang, sudah pasti kita tahu siapa yang ada di hati. Jadi, apabila sentiasa mengingati pasangan, amat mudah untuk kita mengelakkan diri daripada berlaku curang pada pasangan.
Cinta terasa indah apabila ke mana saja kita pergi,si dia sedia menemani tetapi terasa pahit apabila kita ternampak pasangan berjalan berdua-duaan bersama insan lain.
Apapun,jangan biarkan marah dan cemburu terlalu menguasai diri. Berikut sedikit panduan untuk membantu kita menjauhi rasa marah dan cemburu, sekaligus mengekalkan keindahan hubungan bersama si dia:
* Jangan sesekali memungkiri janji.
* Sentiasa jujur kepada si dia karena wanita atau lelaki memang benci apabila ditipu.
* Beritahu si dia mengenai sesuatu perkara dengan tepat.
* Jika si dia dalam keadaan bermasalah, sentiasa menggembirakannya.
* Andai anda jujur, si dia akan setia kepada anda.

Tanda-tanda Cemburu

1.Dia menelefon beberapa kali sehari dan marah apabila kamu tiada.

2. Dia menelefon kamu semasa kamu sedang sibuk dan tetap mendesak mahu bercakap dengan kamu
3. Dia menuduh sesuka hati bahwa kamu telah keluar dengan lelaki/wanita lain.
4. Dia selalu mengintip dan coba mencari peluang untuk mencari kesalahan kamu.
5. Dia mengugut membunuh diri jika kamu meninggalkannya.
6. Dia hanya mau kamu sentiasa bersamanya dan marah walaupun kamu keluar dengan kawan-kawan     lelaki/wanita yang lain.
7. Dia tidak suka pergi ke majelis sosial kerena bimbang lelaki/wanita lain tertarik kepada kamu.
8. Dia menyoal seperti seorang polis ke mana kita pergi dan dengan siapa.
9. Dia bermasam muka jika kamu kerja lebih masa.
10. Dia tidak peduli dengan penjelasan kamu.
Ini juga ada Tips Mengawal Keadaan Pasangan Yang Cemburu

1. Jika pasangan kamu mula menunjukkan rasa cemburu, jangan terbawa-bawa dengan sifatnya itu. Mungkin kamu tidak perlu menjawab setiap soalannya. Lebih baik berdiam diri saja daripada terus menyemarakkan kemarahannya.
2. Terima hakikat bahwa dia tidak berniat untuk melukai hati kamu. Mungkin ini sifat semula jadinya dan jangan ambil hati.
3. Coba sedaya upaya kamu untuk membina keyakinan diri. Puji dia jika perlu. Minta nasihatnya dan salurkan rasa cinta kamu.
4. Jangan berfoya-foya dengan wanita/lelaki lain. Ini hanya membuatkan situasi lebih sukar. Apa yang dia perlukan adalah sokongan yang berterusan.
5. Berbincang dengan pasangan tentang perasaan cemburunya.
6. Jangan mengkomentari setiap kekhawatirannya dengan emosi tapi Anda harus tetap tenang.

7. Berikan waktu yang lebih untuk pasangan Anda supaya ia bisa tenang pula dan dapat berpikiran secara logis.

8. Berikan jaminan kepada pasangan Anda bahwa Anda berkomitmen sungguh-sungguh.

Kalo diperhatikan lebih dalam lagi maka dibelakang rasa cemburu adalah rasa takut. Coba identifikasikan rasa ketakutan pasangan Anda. Apa sebabnya kemudian diskusikan dengan pasangan Anda. Setelah di diskusikan maka akan ada dua kemungkinan kondisi yang terjadi:

1. Pasangan Anda atau Anda sendiri menyadari bahwa apa yang sedang terjadi dapat membawa dampak buruk dan berkeinginan untuk mengubahnya.

2. Salah satu dari pasangan telah menyadari namun ada 1 pihak yang tidak ingin mengubahnya.Maka Anda harus mendiskusikan bagaimana hubungan Anda selanjutnya.

Untuk menjalin hubungan sukses Anda dan pasangan harus bisa menyisihkan waktu untuk saling berbicara, mendengarkan perasaan pasangan Anda dan mengekspresikan keinginan masing-masing tanpa rasa takut.

Atasi Sifat Cemburu

1.       Hormati perasaan pasangan kamu. Dia juga mempunyai hak untuk menilai kecantikan wanita/lelaki lain.

2. Bagi diri sendiri masa mengatasinya. Jika kita memang seorang yang cemburu,berharap kamu boleh berubah dalam masa yang singkat.
3. Tuliskan apa perasaan kamu apabila kamu merasa cemburu. Marah? Tidak tentu arah? Menangis? Geram? Rasa malu? Adakah kamu ingin meneruskan hidup kamu dengan cara ini? Jika jawabannya tidak, maka berubahlah segera.
4. Coba fikirkan bagaimana cemburu kamu meledak. Adakah adil kamu menyisihkan si dia daripada orang lain? Bukannya sesuatu yang terluka andainya dia senyum dengan orang lain.
5. Bina keyakinan diri. Kita mungkin rasa tidak selamat jika bergantung kepada si dia. Luaskan persahabatan dengan orang lain.
Kesan Positif Cemburu

1. Mengelakkan si dia curang kepada kamu
2. Sentiasa menghormati kamu dan tidak pandang pada orang lain apabila bersama kamu.
3. Sentiasa menjaga hati kamu
4. Segala pergerakannya di bawah kawalan kamu
Kesan Negatif Cemburu

1. Si dia akan cepat bosan bersama kamu
2. Percintaan kamu hambar karena kamu langsung tidak ada temen lain
3. Selalu berlaku pertengkaran karena sifat curiga yang terlampau
4. Pergerakan sentiasa diawasi seperti orang bersalah.
Nah sampai sini aja yaaaa,semoga bermanfaat dan bisa nambah pengetahuan buat lo semua yaa :D :D

Selasa, 15 Maret 2011

Manusia dan Kebudayaan
1 Manusia Sebagai Pencipta Dan Pengguna Kebudayaan
Budaya tercipta atau terwujud merupakan hasil dari interaksi antara manusia dengan segala isi yang ada di alam raya ini. Manusia di ciptakan oleh tuhan dengan dibekali oleh akal pikiran sehingga mampu untuk berkarya di muka bumi ini dan secara hakikatnya menjadi khalifah di muka bumi ini.  Disamping itu manusia juga memiliki akal, intelegensia, intuisi, perasaan, emosi, kemauan, fantasi dan perilaku.            Dengan semua kemampuan yang dimiliki oleh manusia maka manusia bisa menciptakan kebudayaan. Ada hubungan dialektika antara manusia dan kebudayaan. Kebudayaan adalah produk manusia, namun manusia itu sendiri adalah produk kebudayaan. Dengan kata lain, kebudayaan ada karena manusia yang menciptakannya dan  manusia dapat hidup ditengah kebudayaan yang diciptakannya. Kebudayaan akan terus hidup manakala ada manusia sebagai pendudukungnya.
Kebudayaan mempunyai kegunaan yang sangat besar bagi manusia. Hasil karya manusia  menimbulkan teknologi yang mempunyai kegunaan utama dalam melindungi manusia terhadap lingkungan alamnya. Sehingga kebudayaan memiliki peran sebagai
1.      Suatu hubungan pedoman antarmanusia atau kelompoknya
2.      Wadah untuk menyalurkan perasaan-perasaan dan kemampuan-kemampuan lain.
3.      Sebagai pembimbing kehidupan dan penghidupan manusia
4.      Pembeda manusia dan binatang
5.      Petunjuk-petunjuk tentang bagaimana manusia harus bertindak dan berprilaku didalam pergaulan.
6.      Pengatur agar manusia dapat mengerti bagaimana seharusnya bertindak, berbuat dan menentukan sikapnya jika berhubungan dengan orang lain.
7.      Sebagai modal dasar pembangunan.
2 Pengaruh Budaya Terhadap Lingkungan
Budaya yang dikembangkan oleh manusia akan berimplikasi pada lingkungan tempat kebudayaan itu berkembang. Suatu kebudayaan memancarkan suatu ciri khas dari masyarakatnya yang tampak dari luar. Dengan menganalisis pengaruh akibat budaya terhadap lingkungan seseorang dapat mengetahui, mengapa suatulingkungan tertentu akan berbeda dengan lingkungan lainnya dan mengasilkan kebudayaan yang berbeda pula.
Beberapa variabel yang berhubungan dengan masalah kebudayaan dan lingkungan:
  1. Phisical Environment yaitu lingkungan fisik menunjuk kepada lingkungan natural seperti flora, fauna, iklim dan sebagainya.
  2. Cultural Social Environment, meliputi aspek-aspek kebudayaan beserta proses sosialisanya seperti : norma-norma, adat istiadat dan nilai-nilai.
  3. Environmental Orientation and Representation, mengacu pada persepsi dan kepercayaan kognitif yang berbeda-beda pada setiap masyarakat mengenai lingkungannya.
  4. Environmental Behaviordan and Process, meliputi bagaimana masyarakat menggunakan lingkungan dalam hubungan sosial.
  5. Out Carries Produc, Meliputi hasil tindakan manusia seperti membangun rumah, komunitas dan sebagainya.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa kebudayaan yang berlaku dan dikembangkan dalam lingkungan tertentu berimplikasi terhadap pola tata laku, norma, nilai dan aspek kehidupan lainnya yang menjadi ciri khas suatu masyarakat dengan masyarakat lainnya.
3 Proses Dan Perkembangan Kebudayaan
Kebudayaan adalah hasil cipta, karsa dan rasa manusia oleh karenanya kebudayaan mengalami perubahan dan perkembangan sejalan dengan perkembangan manusia itu. Perkembangan tersebut dimaksudkan untuk kepentingan manusia itu sendiri, karena kebudayaan diciptakan oleh dan untuk manusia.
Kebudayaan yang dimiliki suatu kelompok sosial tidak akan terhindar dari pengaruh kebudayaan kelompok-kelompok lain dengan adanya kontak-kontak antar kelompok atau melaui proses difusi. Suatu kelompok sosial akan mengadopsi suatu kebudayaan tertentu bilamana kebudayaan tersebut berguna untuk mengatasi atau memenuhi tuntunan yang dihadapinya.
Pengadopsian suatu kebudayaan tidak terlepas dari pengaruh faktor-faktor lingkungan fisik. Misalnya iklim topografi sumber daya alam dan sejenisnya. Dari waktu ke waktu, kebudayaan berkembang seiring dengan majunya teknologi (dalamhal ini adalah sistem telekomunikasi) yang sangat berperan dalam kehiduapan setiap manusia.
Perkembangan zaman mendorong terjadinya perubahan-perubahan disegala bidang, termasuk dalam kebudayaan. Mau tidak mau kebudayaan yang dianut suatu kelompok sosial akan bergeser. Suatu kelompok dalam kelompok sosialbisa saja menginginkan adanya perubahan dalam kebudayaan yang mereka anut, dengan alasan sudah tidak sesuai lagi dengan zaman yang mereka hadapi saat ini. Namun, perubahan kebudayaan ini kadang kala disalah artikan menjadi suatu penyimpangan kebudayaan.
Hal yang terpenting dalam proses pengembangan kebudayaan adalah dengan adanya kontrol atau kendali terhadap prilaku reguler (yang tampak) yang ditampilkan oleh para penganut kebudayaan. Karena tidak jarang perilaku yang ditampilkan sengat bertolak belakang dengan budaya yang dianut didalam kelompok sosial yang ada di masyarakat. Sekali lagi yang diperlukan adalah kontrol / kendali sosial yang ada di masyarakat sehingga dapat memilah-milah mana kebudayaan yang sesuai dan mana yang tidak sesuai.
4 Problematika Kebudayaan
Seiring dengan perkembangannya, kebudayaan juga mengalami beberapa problematika atau masalah masalah yang cukup jelas yaitu :
  1. Hambatan budaya yang ada kaitannya dengan pandangan hidup dan sistem kepercayaan.
  2. Hambatan budaya yang berkaitan dengan perbedaan sudut pandang atau persepsi.
  3. hambatan budaya yang berkaitan dengan faktor psikologi atau kejiwaan.
  4. Masyarakat terpencil atau terasing dan kurang komunikasi dengan masyarakat lainnya.
  5. Sikap Tradisionalisme yang berprasangaka buruk terhadap hal-hal yang baru
  6. Mengagung-agungkan kebudayaan suku bangsanya sendiri dan melecehkan budaya suku bangsa lainnya atau lebih dikenal dengan paham Etnosentrisme.
  7. Perkembangan Iptek sebagai hasil dari kebudayaan.
5 Perubahan Kebudayaan
Sebagaimana yang telah kita ketahui bahwa kebudayaan mengalami perkembangan (dinamis) sesuai dengan perkembangan manusia itu sendiri, oleh sebab itu tidak ada kebudayaan yang bersifat statis. Dengan demikian, kebudayaan akan mengalami perubahan. Adalima penyebab terjadi perubahan kebudayaan yaitu:
  1. Perubahan lingkungan alam
  2. Perubahan yang disebabkan adanya kontak dengan kelompok lain
  3. Perubahan karena adanya penemuan (discovery)
  4. Perubahan yang terjadi karena suatu masyarakat atau bangsa mengadopsi beberapa elemen kebudayaan material yang telah dikembangkan oleh bangsa lain ditempat lain.
  5. Perubahan yang terjadi karena suatu bangsa memodifikasi cara hidupnya dengan mengadopsisuatu pengetahuan atau kepercayaan baru atau karena perubahan dalam pandangan hidup dan konsepsinya tentang realitas.
Namun, perubahan kebudayaan sebagai hasil cipta, karsa dan rasa manusia adalah tentu saja perubahan yang memberi nilai manfaat bagi manusia dan kemanusian, bukan sebaliknya yaitu yang akan memusnakan manusia sebagai pencipta kebudayaan tersebut.

Manusia dan Keadilan 

Dalam hidup dan kehidupan, setiap manusia dalam melakukan aktifitasnya pasti pernah menemukan perlakuan yang tidak adil atau bahkan sebaliknya, melakukan hal yang tidak adil. Dimana pada setiap diri manusia pasti terdapat dorongan atau keinginan untuk berbuat kebaikan atau kejujuran. Tetapi terkadang untuk melakukan kejujuran sangatlah tidak mudah dan selalu dihadapkan dengan masalah-masalah dan kendala yang dihadapinya tersebut yang dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti keadaan atau situasi, permasalahan teknis hingga bahkan sikap moral.
Dampak positif dari keadilan itu sendiri dapat menghasilkan kreativitas dan seni tingkat tinggi. Dimana seseorang mendapat perlakuan yang tidak adil maka orang tersebut akan mencoba untuk bertanya atau melalukan perlawanan “protes” dengan caranya sendiri. Dengan cara itulah yang dapat menimbulkan kreatifitas dan seni tingkat tinggi seperti demonstrasi, melukis, menulis dalam bentuk apapun hingga bahkan membalasnya dengan berdusta dan melakukan kecurangan.
Keadilan adalah pengakuan atas perbuatan yang seimbang, pengakuan secara kata dan sikap antara hak dan kewajiban. Setiap dari kita “manusia” memiliki itu “hak dan kewajiban”, dimana hak yang dituntut haruslah seimbang dengan kewajiban yang telah dilakukan sehingga terjalin harmonisasi dalam perwujudan keadilan itu sendiri.
Keadilan pada dasarnya merupakan sebuah kebutuhan mutlak bagi setiap manusia dibumi ini dan tidak akan mungkin dapat dipisahkan dari kehidupan. Menurut Aristoteles, keadilan akan dapat terwujud jika hal – hal yang sama diperlakukan secara sama dan sebaliknya, hal – hal yang tidak semestinya diperlakukan tidak semestinya pula. Dimana keadilan memiliki cirri antara lain ; tidak memihak, seimbang dan melihat segalanya sesuai dengan proporsinya baik secara hak dan kewajiban dan sebanding dengan moralitas. Arti moralitas disini adalah sama antara perbuatan yang dilakukan dan ganjaran yang diterimanya. Dengan kata lain keadilan itu sendiri dapat bersifat hokum.
Keadilan itu sendiri memiliki sifat yang bersebrangan dengan dusta atau kecurangan. Dimana kecurangan sangat identik dengan perbuatan yang tidak baik dan tidak jujur. Atau dengan kata lain apa yang dikatakan tidak sama dengan apa yang dilakukan.
Kecurangan pada dasarnya merupakan penyakit hati yang dapat menjadikan orang tersebut menjadi serakah, tamak, rakus, iri hati, matrealistis serta sulit untuk membedakan antara hitam dan putih lagi dan mengkesampingkan nurani dan sisi moralitas.
Ada beberapa faktor yang dapat menimbulkan kecurangan antara lain ;
1. Faktor ekonomi, yaitu Setiap manusiaa berhak hidup layak dan membahagiakan dirinya. Terkadang untuk mewujudkan hal tersebut kita sebagai mahluk lemah, tempat salah dan dosa, sangat rentan sekali dengan hal – hal pintas dalam merealisasikan apa yang kita inginkan dan pikirkan. Menghalalkan segala cara untuk mencapai sebuah tujuan semua tanpa melihat orang lain disekelilingnya.
2. Faktor Peradaban dan Kebudayaan,yaitu sangat mempengaruhi dari sikap dan mentalitas individu yang terdapat didalamnya meski terkadang hal ini tidak selalu mutlak. Keadilan dan kecurangan merupakan sikap mental yang membutuhkan keberanian dan sportifitas. Pergeseran moral saat ini memicu terjadinya pergeseran nurani hampir pada setiapindividu didalamnya sehingga sangat sulit sekali untuk menentukan dan bahkan menegakan keadilan.
3. Teknis. Hal ini juga sangat dapat menentukan arah kebijakan bahkan keadilan itu sendiri. Terkadang untuk dapat bersikap adil, kita pun mengedepankan aspek perasaan atau kekeluargaan sehingga sangat sulit sekali untuk dilakukan. Atau bahkan mempertahankan keadilan kita sendiri harus bersikap salah dan berkata bohong agar tidak melukai perasaan orang lain. Dengan kata lian kita sebagai bangsa timur yang sangat sopan dan santun.
4. Dan lain sebagainya.
Keadilan dan kecurangaan atau ketidakadilan tidak akan dapat berjalan dalam waktu bersamaan karena kedua sangat bertolak belakang dan berseberangan.